6 Tips Mencari Lowongan Kerja
Mendapatkan pekerjaan memang tidak mudah bagi sebagian besar orang. Apalagi untuk mereka yang baru saja lulus kuliah atau yang memiliki keahlian dan pengalaman yang terbatas.
Ada banyak factor yang menjadi tantangan sekaligus penghalangan untuk mendapatkan pekerjaan. Misalnya kurangnya informasi, tingginya saingan untuk pekerjaan yang diinginkan, hingga kurangnya pengetahuan tips mendapatkan pekerjaan.
Namun, di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Simak 6 tips mencari lowongan kerja yang perlu anda perhatikan jika sedang sedang mencari pekerjaan:
Mencari Lowongan Secara Online
Di zaman serba digital ini, memanfaatkan media online dan teknologi lainnya sangat disarankan untuk kebutuhan kita sehari – hari termasuk memanfaatkannya dalam mencari pekerjaan. Carilah info lowongan kerja lewat media social maupun menggunakan mesin pencari seperti Google. Untuk media social, anda bisa memanfaatkan info di berbagai grup ‘lowongan pekerjaan’ yang ada di Facebook, atau akun khusus yang membahas info lowongan pekerjaan di Instagram maupun Twitter. Dan untuk Google sendiri, anda bisa mengetikkan kata kunci ‘lowowngan pekerjaan’, ‘management trainee’, ‘graduate development program’, ‘Lowongan mengajar’ (sesuaikan dengan keahlianmu), dan sebagainya
Perbaiki CV agar Menarik
CV atau curriculum vitae adalah lembar vital yang menentukan apakah perusahaan tertarik dengan anda. Untuk itu, susunlah resume dengan baik untuk membantu anda dilirik oleh HRD perusahaan dan maju ke tahap wawancara.
Untuk membuat CV yang menarik, masukkan beberapa poin penting saja yang menjelaskan kelebihan dan promosi diri lainnya. Poin – poin tersebut termasuk: data diri, keahlian, portofolio jika ada, pengalaman kerja atau program training yang diikuti. Selain itu, sebaiknya jangan terlalu banyak memberikan desain dipinggiran CV jika anda adalah illustrator atau desainer grafis.
Cari Minat dan Tambah Skill Anda
Selanjutnya adalah memahami diri anda lebih dalam. Sehingga anda tau apa minat atau hobi anda dan skill apa saja yang sebaiknya anda tambah. Misalnya anda senang dengan segala hal yang berhubungan dengan menjual sesuatu. Berarti anda bisa menuliskan minat anda adalah dibidang penjualan atau sales. Untuk mempertajam minat anda tadi, anda bisa menambah skill atau pengetahuan anda seperti kemampuan mengoperasikan FB ads atau pengalam menjual 100 item di bulan 1 penjualan. Dengan menekankan minat dan skill yang anda punya, HRD akan mudah tertarik dengan anda.
Jalin Koneksi seluas – luasnya
Menjalin koneksi memang tak pernah salah, termasuk dalam mencari pekerjaan. Tapi, menjalin koneksi tidak harus membuat kita diterima bekerja di suatu perusahaan atau lembaga hanya karena kita adalah keponakan, anak, atau teman dekat dari seorang karyawan atau pimpinan disana, ya.
Maksudnya disini adalah memperluas pertemanan dan menjalin silaturahmi. Siapa tahu di satu perusahaan membutuhkan desainer grafis tapi dari sekian banyak yang sudah melamar belum ada desainer yang cocok. Tapi ketika melihat portofolio anda, mereka melihat talenta anda dan akhirnya merekrut anda.
Latihan Wawancara
Wawancara memang kadang perlu latihan. Apalagi jika anda mudah gugup di depan orang lain. Tapi alasan latihan wawancara tak hanya untuk melatih agar tidak gugup, tapi juga mempersiapkan diri lebih baik. Dengan berlatih wawancara kita jadi lebih siap dalam menjawab beberapa pertanyaan jebakan dan lebih memahami etik saat wawancara.